bacadisini.web.id.COM – Nurul Akmal menjadi wakil Indonesia terbaru yang memperjuangkan Indonesia meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024.
Nurul Akmal, atlet angkat besi asal Aceh, akan mengikuti pertandingan angkat besi putri hingga 81 kg pada Minggu (11/8/2024).
Harapan dan doa ada di pundak atlet angkat besi Indonesia berjuluk Mike Tyson itu untuk mengakhiri perjuangan putih di Olimpiade Paris 2024.
Peluang emas Nurul Akmal sangat besar.
Jika itu terwujud, ia akan mengukir sejarah dengan membantu Indonesia meraih tiga medali emas Olimpiade untuk pertama kalinya. Atlet angkat besi Aceh Nurul Akmal pada kategori +87 kg saat Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021 di Auditorium Universitas Cenderawasih. Kota Jayapura Papua, Pertandingan akan dimainkan pada Sabtu (9/10/2021). Atlet angkat besi nasional yang juga mengikuti Olimpiade Tokyo ini berhasil meraih medali emas untuk Aceh dan mencetak rekor baru pada kategori berat badan +87 kg di PON. bacadisini.web.id/Jeprima (bacadisini.web.id/Jeprima)
Sejauh ini Merah Putih sudah meraih 10 medali, terbanyak di Olimpiade. Indonesia baru-baru ini meraih dua medali emas di Olimpiade Paris 2024 bersama Veddriq Leonardo (panjat tebing) dan Rizki Juniansyah (angkat besi).
Keberhasilan ini mengulangi prestasi Indonesia selama 32 tahun terakhir.
Medali emas ganda yang diraih Veddriq dan Rizki terulang di Barcelona pada Olimpiade 1992.
Saat itu, bulu tangkis memadukan emas perorangan putra dan putri. Alan Budikusuma dan Susy Susati mendokumentasikan kisah ini.
Artinya, Indonesia akan meraih hasil terbaik sepanjang sejarah Olimpiade, dengan hanya menyisakan satu medali emas. Dengan membawa pulang tiga medali emas, Olimpiade Paris 2024 akan menjadi prestasi terbaik Indonesia.
Sekadar informasi, hanya pada pertandingan-pertandingan tersebut medali emas Indonesia tidak diraih di cabang bulutangkis.
Sayangnya, kepercayaan diri yang besar akan muncul pada tim bulutangkis serba putih di Olimpiade 2024 karena Indonesia sudah meraih 8 medali emas di cabang olahraga tersebut. Tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung, hanya berhasil meraih satu medali perunggu.
Harapan besar menanti Nurul Akmal yang akan berlaga di hari terakhir Olimpiade 2024 di Paris.
Berbekal pengalaman, ia menuju Olimpiade Paris 2024 untuk Olimpiade Tokyo 2024 dan telah memenangkan beberapa kejuaraan di kancah nasional.
Atlet bernama Amel ini berasal dari Azerbaijan. Ia berpartisipasi dalam Festival Olahraga Persatuan Islam 2017 yang diadakan di Baku. Tim Indonesia membawa pulang medali perak pada kategori 90 kg putri.
Amel yang akrab disapa Nurul Akmal berhasil mengharumkan nama Indonesia pada ajang Qatar International Cup ke-6 yang digelar di Doha tahun 2019 lalu. Ia meraih medali perunggu pada kompetisi +87 kg putri.
Olimpiade di Paris tahun 2024 akan menjadi kesempatan baginya untuk kembali meraih kesuksesan setelah finis di posisi lima besar di Tokyo pada tahun 2020.
Nama panggilan Mike Tyson
Apalagi Amel punya julukan unik, Mike Tyson. Nama Tyson adalah Concrete Neck, namun ia merupakan legenda tinju dunia asal Amerika Serikat.
Menurut Serambinews, Amel mendapat julukan Mike Tyson semasa kecil karena fisiknya yang besar dan berotot.
Dia ditemukan oleh Amelka SDN Serbajaman Tunong, Kecamatan Tanah Luas; Saat mulai bersekolah di Aceh Utara, julukan itu semakin melekat.
Namun di balik tubuhnya yang besar dan julukan mengerikan Nurul adalah orang tuanya. Ini adalah cara mencintai keluarga dan teman.
Sejak kecil, Nurul Akmal membantu ibunya melakukan pekerjaan rumah tangga, seperti mencuci piring.
Amel juga pernah bercita-cita menjadi polisi, namun ia mengurungkan niatnya tersebut.
“Dulu saya bercita-cita menjadi polisi wanita. “Namun belakangan Nurul merelakan cita-citanya menjadi polwan karena kondisi keuangan orang tuanya tidak memungkinkan,” kata Hasballah yang tak lain adalah ayah Amel.
(bacadisini.web.id.com/Giri) (Serambinews/Jafaruddin)