Menkeu Sri Mulyani Guyur BUMN Pangan Rp 28,7 Triliun untuk Perkuat Stok Beras Hingga Cabai

oleh -5 Dilihat
oleh
menkeu sri mulyani guyur bumn pangan rp 28 7 triliun untuk perkuat stok beras hingga cabai 489ec6d

Wartawan bacadisini.web.id.com Endrapta Pramudhiaz

bacadisini.web.id.COM, Haggata – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah menetapkan batas kredit untuk memberikan subsidi bunga hingga Rp 28,7 triliun dalam bentuk pinjaman kepada BUMN Pangan yaitu Perum Bulog dan ID FOOD.

Arief Prasetyo Adi, Direktur Jenderal Badan Pangan Nasional, mengatakan hal itu dilakukan departemen yang dipimpin Sri Mulyani dalam rangka penguatan stok Cadangan Gabah Pemerintah (CPP) yang dilakukan perusahaan pangan pelat merah.

Ia mengatakan, sesuai instruksi Presiden Joko Widodo, BUMN di bidang pangan harus berperan sebagai pembeli untuk mempersiapkan produksi nasional.

Alhasil, Perum Bulog dan ID FOOD mendapat subsidi bunga dan jaminan pinjaman pada tahun ini untuk memperkuat CPP, kata Arif seperti dikutip dalam keterangan tertulis, Sabtu (1 Juni 2024).

Sekadar informasi, Kementerian Keuangan telah menetapkan besaran diskon bunga dalam rangka pelaksanaan CPP melalui dokumen.

Kisaran diskon pinjaman adalah 3% hingga 4,5%.

Artinya Perum Bulog dan ID FOOD diwujudkan melalui 2 skema yaitu skema penjaminan pemerintah dan skema tanpa penjaminan.

Arief mengatakan BUMN pangan bisa bekerjasama dengan HIMBARA (Asosiasi Bank Nasional), ASBANDA (Asosiasi Bank Pembangunan Daerah) dan bank swasta.

“Nantinya subsidi bunga pinjaman akan dilaksanakan dengan atau tanpa skema penjaminan pemerintah,” kata Arif.

Terkait kebijakan pendanaan BUMN pangan seperti itu, Arif meminta petani tenang dan fokus meningkatkan produksi lokal karena hasilnya nanti bisa diserap dengan harga bagus.

“Kita tentu membutuhkan CPP yang kuat untuk melaksanakan berbagai program pemerintah,” kata Arif.

Terdapat 13 golongan pangan yang diatur menjadi CPP berdasarkan kewenangan Peraturan Presiden Nomor 125 Tahun 2022 (Perpres) tentang Penyelenggaraan CPP.

Ke-13 kategori komoditas tersebut antara lain beras, jagung, kedelai, daging sapi, daging kerbau, daging ayam, telur, gula pasir, minyak goreng, bawang merah, bawang putih, cabai, dan ikan tenggiri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.