bacadisini.web.id.CO.ID, CIRENDEU — Dosen dan mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Jakarta (FEB UMJ) mengikuti Konferensi ABBA (Academy for Global Business Development) ke-20 di Thailand, Senin. Rabu (8-10/07/2024).
Dekan FEB UMJ Dr. Luqman Hakeem, SE, MSi, Wakil Dekan I Dr. Noorini, SE, MM, Dosen Muhammad Faisal Mutaqin, SE, MAk, dan dua mahasiswa PhD ilmu manajemen bernama Agus Supriadi turut serta dalam perayaan tersebut. MM, dan Dr. Yulia Rachma Vajyanthi.
Dosen dan mahasiswa FEB UMJ mempresentasikan makalahnya pada agenda yang diadakan di Grand Four Wings Convention Hotel. Kerjasama dosen dan mahasiswa PhD Ilmu Manajemen FEB UMJ menghasilkan dua artikel.
Makalah berjudul “Peningkatan Kinerja Sumber Daya Manusia melalui Inklusi Digital di Indonesia” dibawakan oleh Agong Badi, Agus Supriadi, Yulia Vijayanti dan Noor Aini. Luqman Hakeem, Mohammad Faisal Mutaqeen dan Agus Supriyadi memaparkan makalah lainnya yang berjudul “Using Trends to Build Performance”.
Pada rangkaian ABBA, FEB UMJ resmi menjalin kerjasama dengan lembaga internasional. Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan Nota Kesepahaman antara AFEB (Asosiasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Ayesha Muhammadiyah) dengan Komite ABBA.
Melalui kerjasama tersebut, AFEB ditunjuk menjadi anggota PTMA untuk menjadi tuan rumah konferensi ABBA selanjutnya di FEB UMJ 2026. Selain itu Dekan FEB UMJ juga mengunjungi Kasetsart Business School, Kasetsart University dan Thammasat Business School, Thammasat University.
Kedua universitas tersebut memiliki reputasi yang baik. Kasetsart Business School, Universitas Kasetsart diakreditasi oleh AACSB. Sementara itu, Thammasat Business School, Thammasat University, Bangkok, Thailand, meraih akreditasi triple crown yaitu AACSB, EQUIS, dan AMBA.
Kunjungan ini dilakukan dalam rangka studi banding dan menjajaki kerjasama. Luqman menjelaskan rangkaian kegiatan di Thailand menambah amunisi FEBUMJ di dunia internasional.
“Hal ini menambah minat, motivasi dan harapan untuk meraih pengakuan internasional dalam mewujudkan FEB UMJ yang progresif,” kata Luqman melalui pesan singkat, Kamis (11/7/2024).
Dengan adanya kegiatan dan perbincangan ini diharapkan dapat memberikan bacadisini.web.id yang lebih besar bagi FEB UMJ di dunia internasional serta meningkatkan minat, motivasi dan pengakuan internasional untuk mewujudkan FEB UMJ yang hebat.
Di usianya yang ke 68 tahun, Universitas Muhammadiyah Jakarta mendapatkan akreditasi lanjutan dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi pada tanggal 5 Maret 2024. Tahun ini, UMJ, kampus tertua di antara 163 PTMA, memiliki 16 program akademik dengan akreditasi lanjutan. Terdapat 2 program studi yang mendapat predikat A dan 238 dosen bergelar PhD, 92 diantaranya sedang melanjutkan studi hingga jenjang PhD.
Dengan akreditasi lanjutan, UMJ sebagai Perguruan Tinggi Aisyah Muhammadiyah (PTMA) tertua, UMJ dapat meningkatkan profesionalisme dan produktivitas serta memantapkan budaya keilmuan modern yang berlandaskan Islam Kemuhammadiyahan. UMJ telah berkembang dan aktif di berbagai bidang serta telah melahirkan tidak kurang dari 51.093 alumni yang telah berkontribusi terhadap pembangunan bangsa dan negara Indonesia.